Langkah pertama adalah menambahkan modul option di /etc/modules untuk load saat boot. Ketikkan perintah berikut ini di terminal
sudo gedit /etc/modules
Kalo udah dibuka tinggal tambahkan option di baris terakhir sehingga terlihat seperti dibawah ini
# /etc/modules: kernel modules to load at boot time.
#
# This file contains the names of kernel modules that should be loaded
# at boot time, one per line. Lines beginning with "#" are ignored.
lp
option
Nah setelah selesai menambahkan baris diatas berarti kita bisa lanjutkan ke langkah selanjutnya, yaitu membuat rule untuk mendeteksi modem yang kita gunakan (modem yang saya gunakan adalah Top Modem dari Flexi dengan vendor id : 21f5 dan product id : 2008), untuk itu ketikkan perintah berikut di terminal
sudo gedit /etc/udev/rules.d/42-option_unsupported.rules
Kemudian masukkan rule berikut ini
ACTION=="add", SUBSYSTEM=="usb", DRIVER=="usb", ATTR{idVendor}=="21f5", ATTR{idProduct}=="2008", RUN+="/usr/bin/new_id.sh 21f5 2008"
sudo gedit usr/bin/new_id.sh
Masukkan script yang ada di blog tersebut kemudian save, berikut scriptnya
#!/bin/sh
if [ $# -ne 2 ]; then
echo "Usage: vendor_id product_id"
exit
fi
if [ ${#1} -ne 4 ]; then
echo "Invalid parameter!"
exit
fi
if [ ${#2} -ne 4 ]; then
echo "Invalid parameter!"
exit
fi
echo "$1 $2" > /sys/bus/usb-serial/drivers/option1/new_id
Jangan lupa chmod supaya bisa dieksekusi
sudo chmod +x usr/bin/new_id.sh
Nah, selesai....tinggal test colokkan modemnya....tips ini telah saya praktekkan di ubuntu 10.04, ubuntu 12.10 (quantal quetzal) dan elementary os (ubuntu 12.04) tanpa masalah.
Credit too saa7go and forum ubuntu indonesia
0 komentar:
Posting Komentar
thank's for stopping by, reading my articles and commenting here....